Selasa, 14 Maret 2017

TUGAS TERSTRUKTUR TATAP MUKA KE 6 DAN 7
Ikatan ion (atau ikatan elektrokovalen) adalah jenisikatan kimia yang dapat terbentuk antara ion-ionlogam dengan non-logam (atau ion poliatomik seperti amonium) melalui gaya tarik-menarik elektrostatik. Dengan kata lain, ikatan ion terbentuk dari gaya tarik-menarik antara dua ion yang berbeda muatan.

untuk lebih jelasnya bisa dilihat pada link berikut :

https://youtu.be/EDA1LI-ko1E
MEDIA POWERPOINT SEBAGAI PERSENTASE MULTIMEDIA PEMBELAJARAN KIMIA HASIL PENGEMBANGAN
Pembelajaran kimia hasil pengembangan dapat di lakukan pada mataeri kimia  yaitu “Penurunan Titik Beku”.Media penyampaiaan yang digunakan adalah Powerpoint. Power Point adalah alat bantu presentasi, biasanya digunakan untuk menjelaskan suatu hal yang dirangkum dan dikemas dalam slide Power Point. Sehingga pembaca dapat lebih mudah memahami penjelasan kita melalui visualisasi yang terangkum di dalam slide. 
Dibawah ini merupakan Slide Power point yang ditampilkan untuk presentasi multimedia pembelajaran kimia hasil pengembangan:






Presentasi E-Learning Kimia Hasil Pengembangan

Pada kali ini kami menggunakan situs Edmodo untuk membuat program e-learning pada www.edmodo.com 
berikut beberapa gambar screenshoot dari e-learning yang kami buat dimana saya berperan sebagai murid







Sabtu, 04 Maret 2017

Alamat vidio kelompok 2

https://youtu.be/ZRJp0IAh-0E



Presentasi Multimedia pembelajaran kimia Hasil Pengembangan


Percobaan dalam persentase Multimedia yang bisa dilakukan untuk metode pembelajaran melalui percobaan  salah satunya yaitu Titik beku adalah suhu dimana tekanan uap cairan sama dengan tekanan uap padatannya. Titik beku larutan lebih rendah daripada titik beku pelarut murni. Hal ini disebabkan zat pelarutnya harus membeku terlebih dahulu, baru zat terlarutnya. Jadi larutan akan membeku lebih lama daripada pelarut. Setiap larutan memiliki titik beku yang berbeda.
Titik beku suatu cairan akan berubah jika tekanan uap berubah, biasanya diakibatkan oleh masuknya suatu zat terlarut atau dengan kata lain, jika cairan tersebut tidak murni, maka titik bekunya berubah (nilai titik beku akan berkurang)
Penurunan titik beku adalah selisih antara titik beku pelarut dan titik beku larutan dimana titik beku larutan lebih rendah dari titik beku pelarut. Titik beku pelarut murni seperti yang kita tahu adalah 00C. dengan adanya zat terlarut misalnya saja gula yang ditambahkan ke dalam air maka titik beku larutan ini tidak akan sama dengan 0oC melainkan akan menjadi lebih rendah di bawah 0oC itulah penyebab terjadinya penurunan titik beku yaitu oleh masuknya suatu zat terlarut atau dengan kata lain cairan tersebut menjadi tidak murni, maka akibatnya titik bekunya berubah (nilai titik beku akan berkurang)
Proses pembekuan suatu zat cair terjadi bila suhu diturunkan, sehingga jarak antarpartikel sedemikian dekat satu sama lain dan akhirnya bekerja gaya tarik menarik antarmolekul yang sangat kuat. Adanya partikel-partikel dari zat terlarut akan mengakibatkan proses pergerakan molekul-molekul pelarut terhalang, akibatnya untuk dapat lebih mendekatkan jarak antarmolekul diperlukan suhu yang lebih rendah. Jadi titik beku larutan akan lebih rendah daripada titik beku pelarut murninya. Perbedaan titik beku akibat adanya partikel-partikel zat terlarut disebut penurunan titik beku (∆Tf).
Untuk video percobaan dapat di liat pada link berikut: 

https://youtu.be/ZRJp0IAh-0E